LIBURAN AKHIR SEMESTER II 2010 DI SD

Liburan akhir Semester II tahun 2010 seharusnya dinikmati oleh guru-guru tanggal 28 Juni 2010 s.d 9 Juli 2010. Namun kenyataan di lapangan, pada tanggal tersebut digunakan untuk :
1. Penyelesaian Kelulusan siswa kelas VI, menyangkut penyerahan STTB dan SKHUN asli.
2. Pendaftaran Siswa Kelas I mulai tanggal 1 Juli 2010, dan berakhir 6 Juli 2010 dengan daftar ulang.
3. Penyusunan Laporan Pertanggungjawaban BOPDA/BOSNAS, yang diserahkan selambat-lambatnya tanggal 5 Juli 2010.
Pekerjaan yang bersamaan menuntut keahlian para Kepala Sekolah selaku Manager di Sekolah tersebut untuk dapat membagi habis tugas yang harus diembannya kepada semua guru. Praktis guru-guru tidak dapat libur penuh. Selain harus masuk karena mengurusi kegiatan di atas, juga tidak berhak untuk mendapatkan uang Mamin karena statusnya libur Semesteran. Siswa boleh libur, tetapi guru-guru tetap harus masuk walau tak dapat Mamin. Namun kegiatan tersebut dapat dimasukkan sebagai kegiatan yang dibiayai BOPDA/BOSNAS. Tentu saja tidak boleh tumpang tindhih.
Kalau mau dihitung maka libur yang seharusnya 14 hari, hanya dapat diambil 4 hari sejak tanggal 8 Juli 2010 s.d 11 Juli 2010. Atau untuk guru-guru bukan Guru Kelas VI, bukan Bendahara atau PPTK masih dapat mengambil jatah libur 28 Juni s.d 30 Juni 2010. Kadang-kadang keluarga menuntut. Kapan anak guru dan keluarganya dapat libur agak panjang ? Disnilah dituntut kepiawaian guru-guru, agar dapat menjelaskan beban tugas yang memang harus diembannya. Mudah-mudahan dengan penjelasan tersebut keluarga guru dapat mengerti posisi guru di era globalisasi.

PENGHARGAAN ATAU MENGHARGAI

Sering kali kita menghargai orang lain, tetapi kita malah tidak dihargai oleh orang lain. Kecewakah anda ? Awalnya tentu Anda kecewa. Apalagi Anda merasa selama ini selalu memperjuangkan hak-hak orang lain. Rasa kecewa itu muncul ketika anda mengharapkan suatu yang berlebih, terutama materi.

Ketika Anda sudah merasa mengabdi di suatu tempat dalam kurun waktu yang lama dan selama itu pula Anda telah merasa berjuang demi orang lain. Perjuangan tersebut terkait dengan saran, pendapat terhadap sahabat-sahabat yang telah meninggalkan Anda. Biasanya Anda orang nomor satu dalam mencarikan sesuatu berupa materi agar orang yang meninggalkan tempat tersebut mempunyai kesan yang mendalam dan dihargai bahwasanya Dia telah mengabdi. Mengajak, menghimpun orang lain untuk bersama-sama memberi penghargaan sedikit materi sebagai wujud penghargaan. Alangkah senangnya orang yang telah meninggalkan kita, karena mendapat penghargaan tidak hanya ucapan terima kasih. Lebih dari itu semua bergotong royong untuk mewujudkan suatu materi yang sangat bernilai pada orang yang telah meninggalkan kita.

Pernahkan kita memikirkan orang lain (MENGHARGAI ) ? Atau barangkali kita selalu ingin dipikirkan oleh orang lain ( mendapat PENGHARGAAN ) ?

KEPALA SEKOLAH 1982 - 2009

Selama kurun waktu 27 tahun SDN Gading 2 dipimpin oleh 4 Kepala Sekolah. 

1. Tahun 1982 - tahun 1986 dipimpin oleh Ibu Soedar Astuti

2. Tahun 1986 - tahun 2000 dipimpin oleh Ibu Nita Suparti

3. Tahun 2000 - tahun 2001 dipimpin oleh Bapak Drs. Arifin

4. Tahun 2001 - tahun 2009 dipimpin oleh Ibu Dra. Budi Setyawati

Sejak Agustus 2009 SDN Gading 2 bergabung dengan SDN Gading 1, bernama SDN GADING I dipimpin oleh Bapak Heri Purwanto, S.Pd.

SDN GADING 2

SDN Gading 2 berdiri entah kapan. Yang jelas sejak 1949 sudah ada dan bahkan sebelumnya mungkin sudah ada. Lokasi di Jalan Kenjeran No. 293 Kel. Gading, Kec. Tambaksari Surabaya. Awalnya bernama SDN Rangkah II. Sejak 1 Nopember 1982 saya telah mengais rezeki dan mengabdi untuk mendapatkan sesuap nasi. Tepatnya Agustus 2009, SDN Gading 2 telah melebur dengan SDN Gading 1 ( Merger ) dengan nama SDN GADING I. Telepon terakhir (031) 3816255. Penulis sendiri sejak 18 Maret 2010 telah pindah tugas di SDN KREMBANGAN SELATAN IV NO.15, Jalan Bubutan 145 - 147, Kec. Krembangan Surabaya. Sejak Penulis berada di SDN Gading 2, SD ini bersama SDN Gading 1 telah mengalami 3 x renovasi gedung/bangunan.

Maksud pembuatan tulisan ini untuk menghimpun kembali Kepala Sekolah, guru-guru, karyawan, dan tentu saja Para siswa dan orang tua agar tidak melupakan sejarah. Sejarah itu ada karena sesuatu yang sudah tidak ada. SDN Gading 2 pernah ada, itu artinya sejarah. Sejarah akan selalu ada selama manusia mau berubah. Manusia yang tidak mau berubah berarti tidak pernah menciptakan sejarah. Oleh karena itu penulis mengajak Kepala Sekolah, Guru-guru, orang tua, dan Siswa untuk selalu berubah agar selalu tercipta sejarah-sejarah baru. Mari kita membuat sejarah bagi diri kita, orang lain, bangsa dan negara Indonesia tercinta. 

Kepada  Alumni dari SDN Gading 2, mari bergabung untuk melestarikan sejarah. Mungkin diantara Anda, ada yang sudah berhasil. Hanya saja belum pernah terwadahi. Melalui blog ini ayo kita ingat kembali keberhasilan yang pernah kita raih bersama !